Kamu sedang memasuki dunia bisnis online, dan tentunya ingin mengambil langkah yang tepat dalam mempromosikan produkmu?
Salah satu cara yang populer adalah melalui endorsement.
Tapi, tunggu dulu! Sebelum kamu terjun ke dalam lautan endorsement, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui terkait syarat dan ketentuannya.
Jangan khawatir, kita akan memberikan contoh untuk menentukan semua poin penting yang harus kamu pahami sebelum merambah dunia endorse.
1. Ketentuan Produk yang Akan Diendorse
Pertama-tama, kita mulai dengan produk yang akan kamu endorse. Pastikan produkmu selaras dengan nilai dan citra merek yang akan kamu bangun. Beberapa poin yang perlu diperhatikan:
- Produk tidak melanggar hukum yang berlaku di Indonesia
- Produk yang sejalan dengan target audiens kamu dan niche bisnismu.
- Produk yang telah lulus uji kualitas dan memberikan manfaat yang jelas bagi konsumen.
- Produk yang sesuai dengan nilai-nilai kamu sebagai influencer atau pebisnis online.
2. Kewajiban Pihak yang Diendorse
Selain itu, kamu juga harus memberikan ketentuan tentang tanggung jawab pihak yang diendorse terhadap audiens dan merek yang mereka wakili. Ini beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan:
- Memberikan informasi yang jujur, akurat dan apa adanya tentang produk yang akan diendrose.
- Menggunakan produk tersebut dengan konsisten dan menunjukkan dampak positif yang nyata.
- Merespons pertanyaan dan umpan balik dari audiens terkait produk dengan sopan dan cepat.
3. Kewajiban Pihak yang Mengendorse
Nah, bagaimana dengan kamu sebagai pihak yang akan mengendorse? Kamu juga memiliki beberapa tugas penting:
- Menyediakan panduan yang jelas terkait konten endorse, seperti panduan penggunaan tagar atau tag yang relevan.
- Menghormati kreativitasmu dalam membuat konten endorse, selama tetap mematuhi pedoman yang telah disepakati.
- Memberikan dukungan dalam bentuk komunikasi yang efektif dan kerjasama yang saling menguntungkan.
4. Kompensasi & Pembayaran
Tentu saja, kita juga perlu membicarakan soal imbalan. Ini beberapa hal yang perlu kamu diskusikan dengan pihak yang mengendorse:
- Bentuk kompensasi yang influencer terima, seperti uang tunai, produk gratis, atau komisi penjualan.
- Rincian mengenai pembayaran, termasuk waktu pembayaran dan metode yang akan digunakan.
5. Placement yang Digunakan dalam Endorsement
Tempat produkmu yang akan dipajang sebagai konten endorse juga perlu dipikirkan. Berikut adalah beberapa pertimbangan:
- Menentukan platform yang paling sesuai, seperti postingan Instagram, video YouTube, atau blog post.
- Menyesuaikan cara presentasi konten dengan gaya unik kamu, sambil tetap mempertahankan pesan endorse yang jelas.
6. Durasi
Terakhir, berapa lama kamu akan terlibat dalam endorse ini? Pertimbangkan hal-hal berikut:
- Durasi kesepakatan endorse, apakah hanya satu kali, beberapa bulan, atau dalam jangka waktu yang lebih panjang.
- Ketersediaan pihak influencer untuk berpartisipasi dalam kampanye endorse di masa mendatang.
Jadi, sebelum kamu bergelut dalam dunia endorse, ingatlah untuk selalu menjaga integritas dan transparansi.
Dengan memahami syarat dan ketentuan ini, kamu akan membangun hubungan endorse yang sukses dan saling menguntungkan.
Ingatlah, endorse bukan hanya tentang memasarkan produk, tetapi juga tentang membangun reputasi yang kuat di dunia bisnis online.